Manusia bertopeng kemunafikan

Bertebaran di muka bumi

Tak peduli saudara, teman atau musuhnya

Karena hanya dirinya yang utama

Manusia berbaju munafik

Menipu demi menyenangkan hati sendiri

Bermulut manis bak madu teroles dibibir

Mengkilat menarik hati

Siapa yang menjadi targetnya

Wajah manusia munafik

Bak bunglon diatas pohon

Merubah diri jadi daun

Saat jatuh ke atas tanah

Bunglon merintih hingga wajah menghitam

Pandai mengikuti alam yang dipijaknya

Hingga tetap berjaya dimasanya

Manusia berhati munafik

Berucap tanpa berpikir

Mudah berjanji mudah mengingkari

Melepas tangan sudah biasa

Senjata pamungkas saat dia tak berdaya

Manusia beraroma munafik

Tak bisa menjaga amanah

Satu jadi dua

Dua jadi satu

Tak pernah bisa diberi percaya

Karena untung harus di dapatnya

Wajah kemunafikan tergambar jelas

Dalam goresan merona bibir sexy menggoda hati

Dalam rayuan manis janji berbalut dusta

Dan dalam rengkuhan penuh pengkhianatan

Pahami saja wangi yang keluar dari tubuhnya

Manusia berwajah kemunafikan memancarkan aura berwarna merah

Menebar racun bak candu duniawi

Jauhi, atau mendekat dan kau akan mati.